Daftar Lengkap Arti HTTP Status Codes dan Penyebabnya
27 September 2023
Artikel ini akan menjelaskan secara rinci tentang arti semua arti HTTP Status Codes dan penyebabnya, mulai dari kode 100 hingga kode 599.
Gambar: Lokalogy
HTTP Status Codes adalah kode respons tiga digit yang dikirimkan oleh server ke klien sebagai respons terhadap permintaan HTTP. Kode-kode ini memberikan informasi yang jelas tentang hasil dari permintaan HTTP tersebut. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci tentang arti dan penyebab dari HTTP Status Codes, mulai dari 100 hingga 599, yang dikelompokkan dalam lima kategori berbeda.
Kode Status Informasi 1xx
- 100 Continue: Ini berarti permintaan awal telah diterima dan klien dapat melanjutkan pengiriman permintaan tersebut.
- 101 Switching Protocols: Server memahami dan setuju untuk mematuhi permintaan klien untuk beralih ke protokol yang berbeda.
- 102 Processing (WebDAV): Server telah menerima dan sedang memproses permintaan, tetapi belum ada respons yang tersedia.
- 103 Early Hints: Server menerima permintaan dan memberikan petunjuk awal tentang tindakan yang dapat dilakukan oleh klien.
Kode Status Sukses 2xx
- 200 OK: Permintaan telah sukses, dan respons yang sesuai tergantung pada metode permintaan HTTP yang digunakan.
- 201 Created: Permintaan berhasil dan server telah menciptakan sumber baru sebagai hasilnya.
- 202 Accepted: Server telah menerima permintaan, tetapi belum memprosesnya.
- 203 Non-Authoritative Information: Server telah berhasil memproses permintaan dan informasi yang dikembalikan bisa berbeda dari sumber asli.
- 204 No Content: Server telah berhasil memproses permintaan dan tidak perlu memberikan respons balik.
- 205 Reset Content: Server berhasil memproses permintaan dan meminta klien untuk mereset dokumentasi.
- 206 Partial Content: Server berhasil memproses permintaan untuk bagian dari sumber yang diminta.
- 207 Multi-Status (WebDAV): Respons menyajikan banyak status kode untuk banyak operasi.
- 208 Already Reported (WebDAV): Hasil dari operasi yang sebelumnya telah diberikan.
- 226 IM Used (HTTP Delta encoding): Server telah memenuhi permintaan untuk sumber dan respons adalah representasi hasil dari satu atau lebih instance-manipulasi terhadap sumber saat ini.
Kode Status Pengalihan 3xx
- 300 Multiple Choices: Banyak opsi respons yang dapat dipilih oleh user agent.
- 301 Moved Permanently: Sumber yang diminta telah berubah secara permanen ke URL baru.
- 302 Found: Sumber yang diminta telah ditemukan tetapi berada di URL berbeda.
- 303 See Other: Klien harus mengambil sumber lain.
- 304 Not Modified: Sumber yang diminta belum berubah sejak permintaan terakhir.
- 305 Use Proxy: Klien harus mengakses sumber melalui proxy.
- 306 (Unused): Kode ini sudah tidak digunakan lagi.
- 307 Temporary Redirect: Sumber yang diminta telah dipindahkan sementara ke URL baru.
- 308 Permanent Redirect: Sumber yang diminta telah dipindahkan secara permanen ke URL baru.
Kode Status Kesalahan Klien 4xx
- 400 Bad Request: Server tidak mengerti permintaan karena sintaks yang tidak valid.
- 401 Unauthorized: Permintaan membutuhkan autentikasi.
- 402 Payment Required: Untuk penggunaan di masa mendatang.
- 403 Forbidden: Server mengerti permintaan, tetapi menolak untuk memenuhinya.
- 404 Not Found: Server tidak dapat menemukan sumber yang diminta.
- 405 Method Not Allowed: Metode permintaan tidak diperbolehkan untuk sumber tersebut.
- 406 Not Acceptable: Sumber yang diminta mampu menghasilkan hanya konten yang tidak dapat diterima sesuai header Accept yang dikirim dalam permintaan.
- 407 Proxy Authentication Required: Klien harus mengautentikasi diri dengan proxy.
- 408 Request Timeout: Server timeout menunggu permintaan.
- 409 Conflict: Permintaan tidak bisa diselesaikan karena konflik dengan status sumber saat ini.
- 410 Gone: Sumber yang diminta tidak lagi tersedia dan tidak akan tersedia lagi.
- 411 Length Required: Server menolak untuk menerima permintaan tanpa Content-Length yang valid.
- 412 Precondition Failed: Salah satu prasyarat yang dikirim oleh klien (seperti melalui header precondition) gagal.
- 413 Payload Too Large: Request entity lebih besar dari limit yang server mau atau bisa proses.
- 414 URI Too Long: URI yang diminta oleh klien terlalu panjang.
- 415 Unsupported Media Type: Format media dari sumber yang diminta tidak didukung oleh server.
- 416 Range Not Satisfiable: Klien telah meminta bagian dari file, tetapi server tidak dapat menyediakan bagian tersebut.
- 417 Expectation Failed: Server tidak dapat memenuhi persyaratan dari header Expect permintaan.
- 418 I'm a teapot: Respon yang ditentukan sebagai lelucon, kode ini tidak diharapkan digunakan oleh server aktual.
- 421 Misdirected Request: Permintaan ditujukan ke server yang tidak dapat menghasilkan respons.
- 422 Unprocessable Entity (WebDAV): Permintaan diformat dengan baik tetapi tidak dapat diikuti karena kesalahan semantik.
- 423 Locked (WebDAV): Sumber yang sedang diakses dikunci.
- 424 Failed Dependency (WebDAV): Permintaan gagal karena kegagalan permintaan sebelumnya.
- 425 Too Early: Klien telah melakukan permintaan dengan header Expect yang prematur.
- 426 Upgrade Required: Klien harus beralih ke protokol yang berbeda.
- 428 Precondition Required: Server memerlukan permintaan menjadi kondisi sebelumnya.
- 429 Too Many Requests: Klien telah mengirim terlalu banyak permintaan dalam jangka waktu tertentu.
- 431 Request Header Fields Too Large: Server tidak mau memproses permintaan karena field header terlalu besar.
- 451 Unavailable For Legal Reasons: Sumber yang diminta tidak tersedia karena alasan hukum.
Kode Status Kesalahan Server 5xx
- 500 Internal Server Error: Server menemui situasi yang tidak diketahui dan tidak tahu bagaimana menanganinya.
- 501 Not Implemented: Metode permintaan tidak didukung oleh server dan tidak bisa dihandle.
- 502 Bad Gateway: Server berfungsi sebagai gateway atau proxy dan menerima respons tidak valid dari server hulu.
- 503 Service Unavailable: Server tidak siap untuk menangani permintaan karena sedang sibuk.
- 504 Gateway Timeout: Server berfungsi sebagai gateway atau proxy dan tidak menerima respons tepat waktu dari server hulu.
- 505 HTTP Version Not Supported: Server tidak mendukung versi protokol HTTP yang digunakan dalam permintaan.
- 506 Variant Also Negotiates: Negosiasi konten mengalami kesalahan siklik.
- 507 Insufficient Storage (WebDAV): Server tidak dapat menyimpan representasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permintaan.
- 508 Loop Detected (WebDAV): Server mendeteksi loop tak berakhir saat memproses permintaan.
- 510 Not Extended: Informasi tambahan diperlukan untuk memproses permintaan.
- 511 Network Authentication Required: Klien perlu mengautentikasi untuk mendapatkan akses jaringan.
Pengetahuan mengenai HTTP Status Codes sangat penting bagi pengembang web dalam memahami dan mengatasi isu yang mungkin terjadi dalam aplikasi mereka.
Memahami dan menggunakan kode-kode ini dengan tepat dapat membantu memperbaiki pengalaman pengguna dan keandalan aplikasi web.
Nah, dalam artikel ini, kami telah membahas secara detail tentang HTTP Status Codes dan bagaimana mereka mempengaruhi visibilitas dan pengalaman pengguna situs web.
Temukan strategi terbaik untuk mengelola kode status HTTP yang tepat, mengatasi masalah teknis, dan meningkatkan performa situs web Anda secara keseluruhan di kumpulan artikel digital marketing dan manajemen website kami.